Artikel

Umroh 2020 Mulai Dibuka, Ini Peraturan dan Biaya yang Harus Disiapkan!

31 October 2020 | 18:26 WIB

Setelah sempat diberhentikan, akhirnya akses untuk menjalani ibadah umroh di Arab Saudi kembali dibuka tanggal 1 November 2020 ini. Meskipun begitu, pastinya ada protokol dan peraturan tambahan yang harus Anda penuhi sebelum melakukan ibadah umroh di zaman pandemi COVID-19 ini.

Arab Saudi sendiri sudah mengeluarkan edaran tentang peraturan ibadah umroh selama pandemi. Isi dari edaran tersebut memuat berbagai peraturan termasuk

  • Akomodasi atau kamar hotel maksimal diisi oleh 2 orang dengan tempat tidur yang berjarak minimal 2 meter.
  • Larangan untuk memberikan konsumsi secara prasmanan.
  • Usia jamaah maksimal 50 tahun dan sudah dinyatakan bebas COVID-19.
  • Proses pendaftaran dikontrol lewat sistem yang sudah disediakan oleh pihak Arab Saudi dan telah dikoordinasikan dengan pihak Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU).

Mengikuti peraturan-peraturan tersebut, tentu saja ada beberapa peraturan tambahan serta penyesuaian biaya yang harus Anda siapkan untuk ikut dalam umroh 2020. Contohnya:

  1. Tiket pesawat pulang pergi:

    Biasanya, harga tiket pesawat sudah masuk ke dalam harga untuk berangkat umroh dan bisa berkisar dari 9 - 14 juta Rupiah tergantung dengan maskapai apa yang Anda pilih.

  2. Akomodasi di Tanah Haram:

    Harga akomodasi biasanya sudah termasuk di dalam harga paket umroh. Biaya akomodasi juga beragam, dari 500 ribu sampai 3 juta Rupiah per-malam sesuai dengan bintang dari hotel yang Anda pilih.

  3. Biaya lain-lain:

    Untuk biaya lainnya seperti manasik, bagasi, mutowif, sampai pembimbing biasanya sudah termasuk ke dalam paket harga dan akan bervariasi antar agen travel umroh.

  4. Visa:

    Biaya visa juga sudah masuk di dalam harga paket yang umumnya ditawarkan oleh para agen travel umroh. Bedanya, jika dulu Anda dikenakan biaya visa progresif sebesar 2000 Riyal (sekitar 7,7 juta Rupiah) sekarang biaya ini sudah dihilangkan. Sebagai gantinya, Anda akan dikenakan biaya tambahan sebesar 1,2 - 2 juta Rupiah, sesuai dengan ketentuan masing-masing agen travel umroh.

  5. Pembuatan paspor:

    Untuk bepergian ke luar negeri, pastinya Anda akan membutuhkan paspor. Biaya pembuatan paspor sendiri berkisar sebesar 600 ribu - 1,5 juta Rupiah dan biasanya berada di luar harga paket umroh.

  6. Suntik meningitis/influenza:

    Selain paspor, biaya suntik meningitis dan influenza juga berada di luar harga paket umroh. Meski begitu, sebaiknya Anda tetap melakukan suntik meningitis dan influenza agar Anda tidak mudah terserang penyakit ketika sedang menjalani ibadah di tanah suci.

  7. Pengeluaran pribadi:

    Ketika bepergian, tentunya Anda harus membawa biaya tambahan untuk pengeluaran pribadi. Biaya ini nantinya akan dipakai untuk jajan, membeli suvenir, sampai membeli kuota untuk berkomunikasi dengan keluarga di rumah.

 

Dari penjabaran di atas, terlihat kalau ada banyak hal yang harus Anda siapkan untuk menjalani umroh 2020. Karena itu Anda diharuskan untuk membuat perencanaan yang matang sehingga tidak ada hal yang terlewatkan. Selain itu, Anda juga harus mulai menyiapkan dana untuk melakukan umroh di tengah pandemi COVID-19 ini. Selain itu Anda bisa mempertimbangkan Ongkos Naik Haji Plus, Anda bisa mempelajari dulu perbedaannya dengan haji biasa

Namun, Anda tidak perlu khawatir! AMITRA dapat membantu Anda untuk menyiapkan biaya umroh yang Anda butuhkan. Dengan mengikuti pembiayaan umroh dari AMITRA, Anda bisa berangkat umroh terlebih dahulu sebelum melakukan pelunasan. Selain itu prosesnya juga tidak susah! Anda bisa langsung mengajukan pembiayaan umroh hanya dengan bermodalkan KTP dan KK di FIFADA. Mudah bukan?